Rabu, 22 Juli 2020

Konsep Kerja Server Softswitch Dengan PBX

Gambar Skema PBX

A. Pengertian PBX
PBX (private branch exchange) adalah  penyedia layanan telepon yang melayani pertukaran telepon dengan pusat di dalam suatu perusahaan, dan menjadi penghubung antara telepon dari publik ke telepon perusahaan atau jaringan telepon dari perusahaan ke anak perusahaan lainnya di area yang lebih luas atau untuk publik.
PBX dibedakan dari ‘sistem kunci’ yang dilakukan pengguna secara manual ketika ia menekan nomor tujuan. Maka dari itu, secara otomatis PBX akan menuju jalur sesuai dengan nomor yang dituju pengguna. Sistem ini disebut dengan Hybrid systems. ‘Sistem kunci ini dibuat dengan memilih jalur keluar khusus dengan menekan nomor eksternal. Namun, sistem PBX memiliki kode telepon untuk menghubungkan satu saluran dengan saluran luar (DDCO – direct dial central office), dan diikuti dengan nomor eksternal.
Sistem PBX memungkinkan pengguna untuk melakukan panggilan telepon secara internal dan eksternal dengan menggunakan kode telepon yang telah terdaftar di Central Office maupun di DDCO.


B. Fungsi PBX 

Sistem PBX secara fungsional memiliki empat tugas utama, yakni :
  1. Membuat koneksi (sirkuit) maksudnya menghubungkan antara telepon pengguna dengan telepon yang  dituju (misalnya, pemetaan ke nomor tujuan untuk jaringan telepon tidak sibuk)
  2. Menjaga koneksi atau sambungan selama menggunakan telepon (yaitu dengan menyalurkan  sinyal suara antara pengirim dengan penerima pesan)
  3. Mematikan koneksi atau hubungan jaringan telepon sesuai dengan perintah pengguna telepon
  4. Menyediakan informasi untuk kepentingan akuntansi (misal menampilkan lama waktu panggilan atau metering call) Selain fungsi dasar di atas, PBX juga menawarkan layanan panggilan lain dan kemampuan umum lainnya yang tentu saja berbeda dengan layanan yang serupa darisistem yang berbeda.

Fungsi-fungsi yang membedakan PBX dengan sistem lainnya meliputi:
  • Layanan otomatis panggilan (dimana pemanggil dapat dialihkan ke karyawan yang diberikan dengan memasukkan huruf nama karyawan tersebut)
  • Layanan otomatis nada tunggu
  • Metering call atau tampilan waktu panggilan
  • Memblokir panggilan
  • Pengalihan panggilan (dimana panggilan telepon sedang sibuk atau tidak diangkat)
  • Panggilan pick-up
  • Transfer panggilan
  • Panggilan tunggu
  • Panggilan konferensi
  • Modifikasi kata sambutan
  • Panggilan cepat
  • Direct Inward Dialing (dapat melakukan panggilan telepon ke banyak jaringan dalam satuarea, biasa disebut telekonferensi)
  • DISA - direct inward system access adalah kemampuan melakukan panggilan dariinternalke saluran telepon luar
  • Follow-me merupakan rute panggilan yang masuk hingga akhirnya panggilan dijawab ataupada tahap telepon dialihkan ke sistem surat suara. Sistem ini dikonfigurasi dengan daftar nomor seseorang.
  • Respon interaktif suara
  • Layanan musik tunggu
  • Surat suara

C. Softswitch

Gambar Skema Softswitch


Softswitch merupakan entitas berbasis software yang menjadikan fungsi control panggilan pada jaringan IP. Softswicth diperkenalkan dan dikembangkan oleh International Softswicth Consortium (ISC), yang sekarang telah berubah namanya menjadi International Packet Communications Consortium (IPCC) dan terakhir berubah lagi namannya menjadi Multiservice Swicthing Forum (MSF).
Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket, termasuk di dalamnya adalah jaringan telpon tetap (PSTN), internet yang berbasis IP, kabel TV dan juga jaringan seluler yang telah ada selama ini.
Perangkat perangkat dalam sofswitch yaitu :
1.     Media Gateway Controller (MGC) yang sering disebut dengan perangkat Callagent.
MGC atau Call Agent adalah elemen utama softswitch, berfungsi untuk mengontrol semua sesi layanan dan komunikasi, mengatur interaksi elemen-elemen jaringan yang lain, dan menjembatani jaringan dengan karakteristik yang berbeda, yakni termasuk PSTN, SS7, dan jaringan IP
2.     Aplication / fitur server untuk Menyediakan fasilitas atau layanan seperti billing, multi-partyconferencing, dll. Feature server menggunakan sumber daya dan layanan yang terkait dengan komponen yang lain pada softswitch tersebut.
Contoh :gatekeeper, dll.
3.     Media server media server melaksanakan fungsinya yakni, untuk memperkaya softswitch dengan    kemampuan  media. Jika diperlukan, ini akan mendukung digital signal processing (DSP). Misalnya yakni untuk menanggapi respon suara, tugas itu akan dilakukan oleh media server.  Media Video juga akan dilayani oleh suatu Media Server manakala bisa diterapkan.Media akses adalah media yang digunakan oleh jaringan softswitch untuk menjangkau pelanggan. Media akses dapat menggunakan cable modem, leasedcircuit, v.52, DSL, HFC, dan radio akses.

 D. Proses kerja PBX pada server softswitch

Sebuah sistem IP PBX terdiri dari satu atau lebih telepon SIP, server IP PBX dan secara opsional VOIP gateway untuk terhubung ke jalur server, klien SIP, baik berupa software(softphone) atau perangkat keras berbasis ponsel, mendaftar ke server IP PBX,dan mereka ingin membuat panggilan mereka meminta IP PBX untuk melakukan panggilan.
IP PBX memiliki daftar semua ponsel atau pengguna dan alamat sesuai dengan SIP mereka dan dengandemikian dapat menghubungkan panggilan internal atau rute panggilan eksternal baik melalui gateway VOIP atau menyedia layanan VOIP.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar